Rocky Gerung: Ngabalin, Sampah di Pagar Istana -->

Silakan ketik kata kunci

Recent Posts

Rocky Gerung: Ngabalin, Sampah di Pagar Istana

Rocky Gerung

Akun Youtube Rocky Gerung Official merilis video terbaru dengan judul "NGABAL1N, SAMPAH DI PAGAR 1STANA" pada Rabu (14/10).

Video obrolan Rocky dengan Hersubeno Arief itu dibuat untuk menanggapi pernyataan Ali Mochtar Ngabalin pada Selasa (13/10) kemarin. Ngabalin menyebut massa yang berdemonstrasi di sekitar Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat, sebagai sampah demokrasi.

"Dalam masa pandemi, dia kirim orang untuk berdemonstrasi. Di mana logikanya coba. Jangan jadi sampah demokrasi di negeri ini," kata Ngabalin.

Sambil tertawa, Rocky menyebut Ngabalin buta sejarah.

"Saya kagum pada kemampuan Dr Ngabalin untuk menghina otaknya sendiri," tutur Rocky. "Karena, demokrasi awalnya justru demonstrasi."

Rocky menjelaskan bahwa demokrasi bermula pada suatu pagi di Bulan Juli 1789, saat dipenggalnya kepala raja oleh orang yang berada di "luar pagar" istana.

"Demokrasi adalah milik orang yg di luar pagar istana," tegas Rocky.

Menurut Rocky, Ngabalin selalu membuat kegaduhan yang justru bikin orang tertawa.

Karena itu, "Cara terhormat untuk menghargai badut dengan menertawakannya," ucap Rocky.

Bagi Rocky, ketidakpuasan terhadap proses dan materi UU memang harusnya digugat melalui MK. Namun yang terjadi saat ini adalah ketidakpuasan terhadap arogansi politik. Ketidakadilan.

"Dan Ketidakadilan diuji di jalan. Ya itu demonstrasi," terang Rocky.

Penulis: Rafif Amir
Editor: Rafif Amir 
Join Telegram @rafifamir @rafif_amir
Cancel